Menelaah Struktur Teks Deskripsi

Setiap jenis teks mempunyai struktur teks yang berbeda dan memanfaatkan bentuk-bentuk bahasa yang berbeda (misalnya, jenis verba, konjungsi, partisipan, dan kelompok kata). Struktur teks dan bentuk-bentuk bahasa itu menjadi ciri-ciri yang menandai teks-teks tersebut. Struktur teks ialah tata organisasi teks, yaitu cara teks disusun. Sebuah teks ditata sesuai dengan jenisnya.

Teks deskripsi ialah teks yang berisi jawaban deskriptif dan personal terhadap objek. Teks deskripsi memaparkan atau menggambarkan dengan kata-kata secara terang dan terperinci dari sudut pandang subjektif penulisnya. Hal-hal yang dideskripsikan dipilih dari sudut pandang penulis sendiri. Teks deskripsi disebut juga teks jawaban deskriptif. Struktur teks jawaban deskriptif mencakup: identifikasi, deskripsi bagian, simpulan.

Identifikasi/ citra umum
Berisi nama objek yang dideskripsikan, lokasi, sejarah lahirnya, makna nama, pernyataan umum perihal objek.

Deskripsi bagian
Berisi perincian cuilan objek tetapi diperinci berdasarkan jawaban subjektif penulis. Perincian sanggup berisi apa yang dilihat (bagian-bagiannya, komposisi warna, mirip apa objek yang dilihat berdasarkan kesan penulis). Perincian juga sanggup berisi perincian apa yang didengar (mendengar bunyi apa saja, mirip apa suara-suara itu/penulis membandingkan dengan apa). Perincian juga sanggup berisi apa yang dirasakan penulis dengan mengamati objek.

Jenis Pengembangan Deskripsi Bagian

1. Deskripsi cuilan berdasarkan ruang. Berisi perincian bagian-bagian ruang objek yang dideskripsikan. Misalnya, penulis mendeskripsikan cuilan pintu masuk, cuilan tengah, cuilan belakang). Perincian ruang juga sanggup menyebut nama ruang-ruang dan ciri-cirinya.
2. Deskripsi cuilan berdasarkan anggota bagian- cuilan objek Berisi perincian bagian-bagian yang dideskripsikan (pantai digambarkan bawah lautnya, bibir pantai, ombak dan pasirnya, pemandangan flora dan binatang pantai).
3. Deskripsi cuilan berdasarkan proses sesuatu berlangsung.. Berisi perincian cuilan awal, mulai meningkat, puncak (inti), penutup. Misalnya, penulis mendeskripsikan awal pementasan, puncak adegan, mulai meluruh, dan penutup.
4. Deskripsi cuilan berupa pemfokusan. Berisi cuilan yang paling disukai dari cuilan yang dideskripsikan. Contoh: Bagian yang paling saya sukai dari perpustakaan ini ialah ruang bacanya. Desain unik dengan cat cerah memperlihatkan kenyamanan yang luar biasa pada pengunjung.

Penutup
Pada cuilan epilog teks deskripsi berupa kesan umum mengenai bahasan yang sedang dibahas. Ciri cuilan tamat teks deskripsi ialah mewakili seluruh aspek penting yang telah dijabarkan pada teks tersebut. Simpulan dibentuk dengan bahasa yang singkat, padat, dan jelas.

Rumah Tongkonan

Struktur	Kaliamt	Keterangan
Identifikasi	Tongkonan ialah rumah tabiat masyarakat Toraja. Tongkonan berasal dari kata tongkon yang artinya duduk bersama-sama. Suku Toraja yang mempunyai rumah tabiat ini pegunungan yang berbatasan dengan Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Rumah tabiat ini merupakan salah satu ikon suku Toraja selain upacara pemakamannya. Toraja termasyur oleh sebab rumah adatnya yang unik dan anggun ini. Oleh sebab arsitekturnya yang menarik, Tongkonan lalu dinobatkan sebagai rumah tabiat Toraja. Tongkonan berada di antara pohon-pohon bambu di puncak bukit. Tongkonan terletak sekitar 12 km ke arah utara dari Rantepao. Memasuki Rantepao akan kita temui Tongkonan berjajar rapi dan indah seakan menyambut dengan ramah setiap pengunjung yang datang.	nama objek, lokasi, gambaran umum objek
Deskripsi bagian	Rumah tabiat yang satu ini terbuat dari kayu yang bagus dan dihias dengan apik. (1) Hiasan terdapat pada sekujur tubuh rumah dan atap rumah. (2) Ukiran di sekujur cuilan rumah menambah anggun bangunan ini. (3) Ukiran yang menghias sekujur bangunan bermotif garis-garis lengkung yang harmonis. (4) Rumah tabiat yang berjenis rumah panggung ini juga terbuat dari kayu yang kokoh. (5) Bukan kayu sembarangan tentunya. (6) Jenis kayu yang dipakai untuk menciptakan Tongkonan kabarnya mempunyai kualitas juara dan hanya ditemukan di wilayah Sulawesi Selatan saja. (7) Tanpa vernis dan plitur, kayu rumah Tongkonan tetap baka sampai ratusan tahun. (8) Suku Toraja juga menghias atap tersebut dengan tanduk kerbau. Kerbau memang perlambang kebangsawanan Suku Toraja. (9) Atap rumah Tongkonan melengkung ibarat perahu, terdiri atas susunan bambu. (10) Tongkonan tersebut didekorasi dengan sejumlah tanduk kerbau yang ditancapkan di cuilan depan rumah adat. (11) Di setiap bangunan cuilan depan terdapat gugusan tanduk kerbau.(12)	memerinci materi kayu, ukiran rumah, hiasan atap rumah
Penutup	Sungguh kaya warisan budaya Indonesia. Kita gembira mempunyai warisan budaya dengan nilai artistik yang tinggi dan unik. Rumah tabiat Tongkonan warisan budaya yang perlu kita jaga.	Kesan umum

Dengan mengamati tabel tersebut berdiskusilah untuk menyimpulkan hal-hal berikut!
a. Apakah ciri cuilan teks yang disebut identifikasi?

1. Menggambarkan atau melukiskan sesuatu.
2. Penggambaran tersebut dilakukan sejelas-jelasnya dengan melibatkan kesan indera.
3. Membuat pembaca atau pandangan mencicipi sendiri atau mengalami sendiri.
4. Menjelaskan ciri-ciri objek mirip warna, ukuran, bentuk, dan keadaan suatu objek secara terperinci.

b. Apakah ciri cuilan teks yang disebut deskripsi bagian?

1. Deskripsi cuilan berdasarkan gesekan rumah yaitu terbuat dari kayu yang bagus dan dihias dengan apik. (kalimat 1), hiasan terdapat pada ...(kalimat 2), gesekan yang menghias di sekujur .. (kalimat 3)
2. Deskripsi cuilan berdasarkan materi kayu yaitu rumah tabiat yang berjenis.. (kalimat 5), jenis kayu yang dipakai ... (kalimat 7),  tanpa vernis ...(kalimat 8)
3. Deskripsi cuilan berdasarkan hiasan atap rumah yaitu suku toraja juga ...(kalimat 9),  atap rumah ...(kalimat 10), tongkonan tersebut .. (kalimat 11), di setiap bangunan ... (kalimat 12) 

c. Bagaimana ciri cuilan tamat teks deskripsi?
Ciri cuilan tamat teks deskripsi ialah mewakili seluruh aspek penting yang telah dijabarkan pada teks tersebut. Simpulan dibentuk dengan bahasa yang singkat, padat, dan jelas.