Macam Macam Forum Sosial

Lembaga sosial disebut juga pranata sosial atau institusi sosial. Pranata sosial merupakan sistem yang tersusun atas tingkah laris dan berbeda dari organisasi atau kelompok yang terdiri atas sejumlah orang. Dalam masyarakat yang homogen dan tradisional, contoh yang mengatur relasi pranata-pranata sosial bersifat statis. Dalam masyarakat yang kompleks, perubahan sosial budaya sering menimbulkan guncangan-guncangan. Terdapat beberapa forum sosial yang sangat bersahabat dengan orientasinya. Beberapa forum sosial tersebut yaitu sebagai berikut.

1. Lembaga Sosial Keluarga
Keluarga sebagai pranata yaitu sekumpulan norma, aturan, atau aliran bertingkah laris yang ada dan harus diikuti. Misalnya adanya problem ekonomi, saling menolong, melindungi yang lemah, dan sebagainya. Keluarga berperan membina anggota-anggotanya untuk mengikuti keadaan dengan lingkungan fisik maupun lingkungan budaya.

Fungsi pranata keluarga sangat penting artinya bagi masyarakat luas alasannya inti keseluruhan adaptasi diri setiap orang akan ditentukan di keluarga masing-masing. Fungsi utama pranata keluarga ialah menjaga semoga jangan hingga para anggota keluarganya bertindak menyimpang dari pranata yang ada di masyarakat luas. Fungsi pranata keluarga berdasarkan para hebat sosiologi meliputi fungsi pengaturan relasi biologis, fungsi reproduksi, fungsi sosialisasi, fungsi afeksi, fungsi penentuan status, fungsi perlindungan, dan fungsi ekonomi.

2. Lembaga Agama
Adanya agama dan religi mengakibatkan pencarian insan terhadap nilai-nilai watak berkurang alasannya di dalam agama dan religi tersebut masyarakat telah menemukan banyak sekali bentuk norma moral. Norma-norma religiusitas mempunyai kegunaan juga bagi orang yang sering melaksanakan tindak penyimpangan moral, contohnya orang yang suka menipu, mencuri, korupsi, dan lain-lain. Pelaku tindak penyimpangan watak tersebut kehilangan identitas moral. Akibatnya, dia menerima hukuman sosial ataupun hukuman hukum.

3. Lembaga Ekonomi
Lembaga Ekonomi yaitu merupakan kepingan dari forum sosial yang berkaitan dengan pengaturan dalam bidang-bidang ekonomi dalam rangka mencapai kehidupan yang sejahtera. Lembaga ekonomi intinya menangani problem produksi, distribusi, dan konsumsi baik berupa barang maupun jasa. Adapun fungsi atau kiprah pranata ekonomi sebagai berikut.
  • Pengaturan Produksi Barang dan Jasa. Produksi yaitu acara pengadaan barang dan jasa yang sanggup dimanfaatkan untuk kepentingan manusia. Untuk melaksanakan proses produksi diharapkan unsur-unsur produksi, antara lain alam, tenaga kerja, modal, dan manajemen.
  • Distribusi Barang dan Jasa. Distribusi yaitu cita-cita insan untuk menyalurkan barang dan jasa dari produsen ke konsumen. Penyaluran barang dan jasa ini meliputi tiga pihak yang saling mempengaruhi, yaitu produsen, perantara, dan konsumen.
  • Konsumsi Barang dan Jasa. Konsumsi yaitu pemakaian barang dan jasa baik sekaligus maupun secara sedikit demi sedikit atau berangsur-angsur oleh setiap anggota masyarakat yang mendambakan kehidupan yang layak.
4. Lembaga Pendidikan
Lembaga Pendidikan yaitu sebuah institusi yang mengatakan pendidikan formal mulai dari jenjang pra-sekolah hingga ke jenjang pendidikan tinggi, baik yang bersifat umum maupun khusus (misalnya sekolah agama atau sekolah luar biasa). Lembaga pendidikan juga merupakan sebuah institusi sosial yang menjadi biro sosialisasi lanjutan sesudah forum keluarga. Para hebat sosiologi yang membedakan pranata pendidikan ke dalam fungsi manifes dan fungsi laten pendidikan.
  • Fungsi manifes pendidikan, antara lain mempersiapkan anggota masyarakat untuk mencari nafkah, membuatkan talenta perorangan demi kepentingan langsung maupun kepentingan masyarakat, melestarikan kebudayaan, dan menanamkan keterampilan bagi partisipasi dalam demokrasi.
  • Fungsi laten pendidikan yaitu pelatihan kemajuan, pengurangan pengendalian orang tua, dan penambahan pengetahuan.
Lembaga sosial disebut juga pranata sosial atau institusi sosial Macam Macam Lembaga Sosial
Fungsi pokok pendidikan secara umum sebagai berikut.
  • Bertindak Sebagai Perantara Pemindahan Warisan Kebudayaan. Melalui proses pendidikan seseorang akan mempunyai sikap, pengetahuan maupun keterampilan yang merupakan wujud ajaib dari kebudayaan.
  • Mempersiapkan Peranan Sosial yang Dikehendaki Oleh Individu. Setiap warga dituntut semoga sanggup menjalankan peranan-peranan sosial yang dikehendaki lingkungan keluarga, kerabat, maupun masyarakat luas.
  • Memberi Landasan Penilaian dan Pemahaman Status Relatif. Dalam melaksanakan interaksi sosial setiap orang harus sanggup menempatkan posisinya. Ia harus mempunyai landasan evaluasi dan pemahaman wacana status atau kedudukan anggota masyarakat yang ada.
  • Memperkuat Penyesuaian Diri dan Mengembangkan Hubungan Sosial. Proses pendidikan sanggup memperkuat adaptasi diri seseorang dengan lingkungan sosialnya.
  • Memberikan Persiapan Bagi Peranan-peranan Pekerjaan. Pengenalan akan peranan-peranan ditempuh melalui proses pendidikan, baik di keluarga, sekolah, maupun masyarakat.
  • Bantuan Terhadap Pencarian Identitas Moral. Moralitas suatu masyarakat sifatnya baku dan dinamis. Baku artinya aturan dan norma yang berlaku sudah niscaya dan setiap anggota harus mengikutinya. Dinamis artinya bahwa pada dikala tertentu aturan dan norma tersebut sanggup berubah alasannya kondisi masyarakat menghendaki demikian.

5. Lembaga Politik
Lembaga politik yaitu suatu tubuh yang mengkhususkan diri pada pelaksanaan kekuasaan dan wewenang, berkaitan dengan kehidupan politik, menyangkut tujuan dari keseluruhan masyarakat semoga tercapai suatu keteraturan dan tata tertib kehidupan dalam bermasyarakat.. Berbagai forum yang berkaitan dengan politik, yaitu eksekutif, legislatif, yudikatif, militer, keamanan, partai politik, dan sebagainya.

Lembaga direktur yaitu pemerintah. Kepala pemerintahan tertinggi yaitu seorang presiden beserta wakil presiden dan dibantu oleh para menteri yang memimpin departemen-departemen pada tingkat nasional. Lembaga legislatif yaitu pembuat undang-undang. Di negara Indonesia kekuasaan tersebut dilaksanakan oleh presiden bersama dengan DPR. Peranan dan fungsi pokok forum sosial politik yaitu sebagai berikut.
  • Melembagakan Norma Melalui Undang-Undang. Pemerintah menciptakan rancangan undang-undang kemudian mengajukannya kepada dewan perwakilan rakyat untuk diminta persetujuannya.
  • Melindungi Warga Negara. Pemerintah berfungsi untuk melindungi segenap warga negaranya dari serangan bangsa lain.
  • Melaksanakan Undang-Undang yang Telah Disetujui. Pemerintah berkewajiban dan bertanggung jawab untuk melaksanakan undang-undang atau peraturan.
  • Menyelenggarakan Pelayanan Umum. Pelayanan umum yang harus diutamakan dan ditingkatkan meliputi kesehatan, pendidikan, perumahan, jalan raya, angkutan umum, hiburan, rekreasi, dan sebagainya.
  • Menyelesaikan Konflik yang Terjadi. Untuk mengembalikan kondisi sosial yang kondusif dan tenteram, aturan dan norma yang mengatur kehidupan sosial harus ditegakkan. Pemerintah bertugas dan berkewajiban menuntaskan dan menertibkan setiap tindakan anggota masyarakat yang mengakibatkan konflik berdasarkan mekanisme yang berlaku dan secara adil.

Tidak ada komentar untuk "Macam Macam Forum Sosial"