Gambar Dekoratif Motif Hias
Gambar dekoratif ialah gambar hiasan yang dalam perwujudannya tampak rata, tidak ada kesan ruang jarak jauh erat atau gelap jelas tidak terlalu ditonjolkan. Menggambar dekoratif ialah acara menggambar hiasan (ornamen) pada kertas gambar, atau pada benda tertentu. Sifat dekoratif pada gambar menawarkan fungsi gambar
Deformasi yaitu menggambar sesuai dengan harapan si pembuat gambar tetapi tidak meninggalkan unsur utamanya Untuk memperoleh objek gambar dekoratif, sanggup dilakukan dengan deformasi atau penstiliran alami. Bentuk-bentuk objek di alam disederhanakan dan digayakan tanpa meninggalkan bentuk aslinya. Misalnya bunga, hewan, tumbuhan yang digayakan. Kesan wacana bunga, hewan, tumbuhan harus masih ada pada motif itu. Dan masih banyak motif-motif hias lain.
Menggambar hiasan sanggup dilakukan dengan cara memakai cetakan maupun menggambar eksklusif dengan alat-alat gambar.
A. Gambar Dengan Teknik Cetak
Dalam berkegiatan menggambar terdapat begitu banyak teknik yang sanggup dipakai untuk menghasilkan sebuah karya yang menarik dan bagus, salah satunya yaitu teknik cetak tinggi. Teknik cetak tinggi merupakan salah satu proses acara mencetak seni grafis yang memanfaatkan bentuk yang paling tinggi(timbul/menonjol) yang berasal dari suatu benda atau materi untuk menghasilkan bentuk karya berupa gambar.
Saat dipakai hanya potongan yang permukaan yang tinggi (menonjol) rata yang terkena cairan pewarna. Cetak tinggi sanggup dibuat dari benda yang gampang dibuat dan ketika sudah dibuat bentuknya tidak gampang berubah-ubah.
Pola yang memakai motif gampang dibuat tetapi memerlukan kecermatan. Motif ialah desain yang ditampilkan berulang-ulang dengan contoh teratur. Sebagian besar materi kain dicetak dengan satu atau dua buah motif sehingga membentuk pola. Misalnya permadani, kertas, dinding, dan ubin lantai.
Pembuatan cetak tinggi sanggup pula dilakukan dengan memakai alat pencetak dari materi alami menyerupai umbi-umbian, wortel, pelepah pisang ataupun aneka macam macam benda yang gampang didapatkan pada kehidupan sehari-hari. Pada pembuatan cetak tinggi memakai “Umbi-umbian” sebagai alat pencetak sebaiknya menunggu semoga getah yang didalamnya keluar dan membersihkannya dengan lap. Sebab getah yang dimiliki oleh tumbuhan berumbi bisanya berlebihan dan getah tersebut sanggup merusak hasil gambar.
1. Alat dan Bahan
Alat dan materi yang akan dipakai dalam menggambar dekoratif perlu dipersiapkan terlebih dahulu semoga dalam proses pembuatan nantinya sanggup berjalan dengan lancar. Beberapa peralatan yang harus dipersiapkan antara lain sebagai berikut.
Untuk menciptakan gambar dekoratif diharapkan beberapa langkah yang harus dilakukan. Langkah-langkah ini harus dilakukan dengan baik semoga gambar yang dihasilkan juga bagus. beberapa langkah yang perlu dilakukan dalam menciptakan gambar dekoratif antara lain sebagai berikut.
B. Menggambar Langsung
Menggambar dekoratif juga sanggup memakai cara eksklusif yaitu menggambar di atas kertas. Menggambar dengan cara eksklusif membutuhkan kecermatan dan ketelitian. Bahan dan alat yang perlu dipersiapkan diantaranya alat gambar dan kertas.
Deformasi yaitu menggambar sesuai dengan harapan si pembuat gambar tetapi tidak meninggalkan unsur utamanya Untuk memperoleh objek gambar dekoratif, sanggup dilakukan dengan deformasi atau penstiliran alami. Bentuk-bentuk objek di alam disederhanakan dan digayakan tanpa meninggalkan bentuk aslinya. Misalnya bunga, hewan, tumbuhan yang digayakan. Kesan wacana bunga, hewan, tumbuhan harus masih ada pada motif itu. Dan masih banyak motif-motif hias lain.
Menggambar hiasan sanggup dilakukan dengan cara memakai cetakan maupun menggambar eksklusif dengan alat-alat gambar.
A. Gambar Dengan Teknik Cetak
Dalam berkegiatan menggambar terdapat begitu banyak teknik yang sanggup dipakai untuk menghasilkan sebuah karya yang menarik dan bagus, salah satunya yaitu teknik cetak tinggi. Teknik cetak tinggi merupakan salah satu proses acara mencetak seni grafis yang memanfaatkan bentuk yang paling tinggi(timbul/menonjol) yang berasal dari suatu benda atau materi untuk menghasilkan bentuk karya berupa gambar.
Saat dipakai hanya potongan yang permukaan yang tinggi (menonjol) rata yang terkena cairan pewarna. Cetak tinggi sanggup dibuat dari benda yang gampang dibuat dan ketika sudah dibuat bentuknya tidak gampang berubah-ubah.
Pola yang memakai motif gampang dibuat tetapi memerlukan kecermatan. Motif ialah desain yang ditampilkan berulang-ulang dengan contoh teratur. Sebagian besar materi kain dicetak dengan satu atau dua buah motif sehingga membentuk pola. Misalnya permadani, kertas, dinding, dan ubin lantai.
Pembuatan cetak tinggi sanggup pula dilakukan dengan memakai alat pencetak dari materi alami menyerupai umbi-umbian, wortel, pelepah pisang ataupun aneka macam macam benda yang gampang didapatkan pada kehidupan sehari-hari. Pada pembuatan cetak tinggi memakai “Umbi-umbian” sebagai alat pencetak sebaiknya menunggu semoga getah yang didalamnya keluar dan membersihkannya dengan lap. Sebab getah yang dimiliki oleh tumbuhan berumbi bisanya berlebihan dan getah tersebut sanggup merusak hasil gambar.
1. Alat dan Bahan
Alat dan materi yang akan dipakai dalam menggambar dekoratif perlu dipersiapkan terlebih dahulu semoga dalam proses pembuatan nantinya sanggup berjalan dengan lancar. Beberapa peralatan yang harus dipersiapkan antara lain sebagai berikut.
- Kentang dua buah ata sanggup juga lebih tergantung bentuk motif yang akan dibuat. Jika tidak ada kentang sanggup diganti dengan materi lain yang ada di sekitar.
- Mangkok atau wadah lainnya sebagai kawasan cairan pewarna.
- Pisau/Cutter dipakai untuk membentuk kentang menjadi motif yang akan dibentuk
- Pewarna buatan dipakai untuk menghasilkan gambar ke dalam kertas gambar.
- Kertas gambar dipakai sebagai media utama dalam menggambar dekoratif. Kertas gambar ini juga sanggup memakai buku gambar biasa.
Untuk menciptakan gambar dekoratif diharapkan beberapa langkah yang harus dilakukan. Langkah-langkah ini harus dilakukan dengan baik semoga gambar yang dihasilkan juga bagus. beberapa langkah yang perlu dilakukan dalam menciptakan gambar dekoratif antara lain sebagai berikut.
- Potong kentang menjadi dua potongan dan usahan potongan tidak terlalu tipis untuk memudahkan dikala akan menciptakan gambar.
- Buatlah contoh motif hias yang majemuk contohnya contoh berbentuk bunga, bintang, kupu-kupu atau lainnya pada permukaan kentang yang telah dipotong. Hati-hati dikala memakai pisau atau cutter.
- Celupkan permukaan kentang yang telah dibuat ke dalam cairan pewarna atau juga sanggup dengan cara mewarnai contoh yang yang telah dibuat dengan cairan pewarna memakai kuas lukis
- Tempellah/cap contoh yang telah diberi cat diatas kertas. Saat melaksanakan acara ini harus dilakukan dengan hati-hati semoga alhasil bagus. Biasanya kalau cairan pewarna yang melekat pada cetakan terlalu banyak akan melebar kemana-mana sehingga ciran pewarna harus diperhatikan juga banyaknya.
- Ulangi langkah melekat contoh dengan contoh yang lain secara bergantian atau selang seling hingga kertas terlihat penuh
- Hasil karya yang telah jadi
B. Menggambar Langsung
Menggambar dekoratif juga sanggup memakai cara eksklusif yaitu menggambar di atas kertas. Menggambar dengan cara eksklusif membutuhkan kecermatan dan ketelitian. Bahan dan alat yang perlu dipersiapkan diantaranya alat gambar dan kertas.
Tidak ada komentar untuk "Gambar Dekoratif Motif Hias"
Posting Komentar