Pembelajaran 1 Subtema 4: Kewajiban Dan Hakku Sebagai Warga Negara
Aku ialah warga negara Indonesia. Aku lahir dan tinggal di Indonesia. Aku mempunyai kewajiban dan hak sebagai warga negara.
Aku harus melakukan kewajibanku. Aku harus menjadi warga negara yang baik. Aku harus berguru sungguh-sungguh. Aku harus menjadi anak yang sehat dan kuat.
Aku sudah banyak mendapat hakku. Aku tinggal di lingkungan yang aman. Aku bersekolah dengan gembira. Di erat rumahku ada klinik dan daerah ibadah.
Ayo Membaca
Lingkungan Hijau
Dayu ke sekolah berjalan kaki. Jalan di erat rumah Dayu dipenuhi pohon rindang. Udara terasa sejuk dan segar.
Jalan di depan sekolah Dayu gersang. Tidak ada pohon besar yang hijau. Di siang hari udara terasa panas. Dayu menutupi kepalanya dengan buku ketika pulang.
Dayu ingin jalan di erat sekolahnya sejuk. Dayu berdiskusi dengan teman-temannya. Mereka setuju menanam pohon di sekitar sekolah. Mereka akan mengajak orang bau tanah bekerja sama. Ibu Guru mendukung keputusan anak-anak.
Garis bawahi dilema yang ada pada teks dengan rapi! Garis bawahi kalimat yang mengatakan penyelesaian masalah!
Ayo Menulis
Apakah kita berhak mendapat lingkungan sejuk? Apa yang menjadi dilema di lingkungan daerah tinggalmu? Bagaimana cara menyelesaikannya? Diskusikan dengan kelompokmu! Tulislah hasil diskusimu pada daerah tersedia!
Semua warga negara berhak atas lingkungan yang sehat dan sejuk. Lingkungan yang sehat dan sejuk akan menciptakan lingkungan lebih nyaman untuk ditempati. Namun ketika ini banyak pohon ditebang sehingga lingkungan menjadi gersang.
Lingkungan menjadi gersang sebab banyak penebangan pohon. Pohon ditebang untuk diambil kayunya. Sayangnya mereka tidak mengganti tanaman yang ditebang sehingga lingkungan menjadi gersang.
Lahan yang gersang sanggup diperbaiki dengan cara menanam pohon bersama, menciptakan jadwal setiap siswa mempunyai sekurang-kurangnya satu pohon di rumah/sekolah, memelihara pohon yang ada, tidak menebang pohon tanpa alasan kuat.
Ayo Mencoba
Dayu menggunakan buku untuk menutupi kepalanya. Ia ingin menggunakan topi yang sederhana dan murah. Bantulah Dayu menciptakan topi! Gunakan kertas koran bekas! Perhatikan urutannya!
Berikut video cara menciptakan topi dari kertas/karton
Ayo Berkreasi
Buatlah topi menggunakan kertas koran bekas! Buatlah sesuai ukuran kepalamu! Usahakan rapi dan sanggup dipakai!
Ayo Berlatih
Setiap orang wajib menjaga lingkungannya semoga nyaman. Salah satu cara semoga lingkungan nyaman ialah dengan menanam pohon. Lingkungan di daerah tinggal Dayu akan ditanami pohon. Pohon yang akan ditanam ialah pohon angsana. Hari ini, kecamatan akan membagikan bibit pohon angsana. Kecamatan akan membagikannya ke seluruh kelurahan. Di kecamatan daerah tinggal Dayu ada 10 kelurahan.
Cobalah hitung berapa banyak bibit pohon angsana yang ada di kecamatan? Hitung juga berapa banyak bibit pohon angsana yang diterima oleh satu kelurahan?
Banyaknya kelurahan : 10
Banyaknya bibit : ?
Jatah untuk 1 kelurahan : ?
Langkah penyelesaian :
Kemungkinan lain:
Ayo Mencoba
Cobalah menciptakan dongeng ibarat dongeng Dayu dan bibit pohon angsananya! Tentukan banyak kelurahan! Tentukan banyak bibit pohon yang ada di kecamatan! Tentukan jatah setiap kelurahan!
Hari ini, Pemerintah kecamatan Ambalawi, Kabupaten Bima akan membagikan 900 bibit pohon mahoni. Pemerintah Kecamatan Ambalawi akan membagikannya ke seluruh desa. Di kecamatan Ambalawi daerah tinggalku ada 6 desa yaitu Kole, Mawu, Nipa, Rite, Talapiti, dan Tolowata
Banyaknya desa : 6
Banyaknya bibit : 900
Jatah untuk 1 kelurahan : ?
Aku harus melakukan kewajibanku. Aku harus menjadi warga negara yang baik. Aku harus berguru sungguh-sungguh. Aku harus menjadi anak yang sehat dan kuat.
Aku sudah banyak mendapat hakku. Aku tinggal di lingkungan yang aman. Aku bersekolah dengan gembira. Di erat rumahku ada klinik dan daerah ibadah.
Ayo Membaca
Lingkungan Hijau
Dayu ke sekolah berjalan kaki. Jalan di erat rumah Dayu dipenuhi pohon rindang. Udara terasa sejuk dan segar.
Jalan di depan sekolah Dayu gersang. Tidak ada pohon besar yang hijau. Di siang hari udara terasa panas. Dayu menutupi kepalanya dengan buku ketika pulang.
Dayu ingin jalan di erat sekolahnya sejuk. Dayu berdiskusi dengan teman-temannya. Mereka setuju menanam pohon di sekitar sekolah. Mereka akan mengajak orang bau tanah bekerja sama. Ibu Guru mendukung keputusan anak-anak.
Garis bawahi dilema yang ada pada teks dengan rapi! Garis bawahi kalimat yang mengatakan penyelesaian masalah!
Ayo Menulis
Apakah kita berhak mendapat lingkungan sejuk? Apa yang menjadi dilema di lingkungan daerah tinggalmu? Bagaimana cara menyelesaikannya? Diskusikan dengan kelompokmu! Tulislah hasil diskusimu pada daerah tersedia!
Semua warga negara berhak atas lingkungan yang sehat dan sejuk. Lingkungan yang sehat dan sejuk akan menciptakan lingkungan lebih nyaman untuk ditempati. Namun ketika ini banyak pohon ditebang sehingga lingkungan menjadi gersang.
Lingkungan menjadi gersang sebab banyak penebangan pohon. Pohon ditebang untuk diambil kayunya. Sayangnya mereka tidak mengganti tanaman yang ditebang sehingga lingkungan menjadi gersang.
Lahan yang gersang sanggup diperbaiki dengan cara menanam pohon bersama, menciptakan jadwal setiap siswa mempunyai sekurang-kurangnya satu pohon di rumah/sekolah, memelihara pohon yang ada, tidak menebang pohon tanpa alasan kuat.
Ayo Mencoba
Dayu menggunakan buku untuk menutupi kepalanya. Ia ingin menggunakan topi yang sederhana dan murah. Bantulah Dayu menciptakan topi! Gunakan kertas koran bekas! Perhatikan urutannya!
- Ambil selembar kertas koran/karton.
- Lipat kertas koran menjadi dua bagian. Sisi yang terbuka berada di bawah.
- Lipat ujung kanan dan kiri ke tengah, kemudian tekan membentuk segitiga.
- Lipat kertas kedua sisi penggalan bawah ke atas, kemudian tekan.
- Bukalah kertas perlahan, kemudian rapikan.
- Topi sudah siap dipakai. Sesuaikan ukurannya dengan ukuran kepalamu!
Berikut video cara menciptakan topi dari kertas/karton
Ayo Berkreasi
Buatlah topi menggunakan kertas koran bekas! Buatlah sesuai ukuran kepalamu! Usahakan rapi dan sanggup dipakai!
Ayo Berlatih
Setiap orang wajib menjaga lingkungannya semoga nyaman. Salah satu cara semoga lingkungan nyaman ialah dengan menanam pohon. Lingkungan di daerah tinggal Dayu akan ditanami pohon. Pohon yang akan ditanam ialah pohon angsana. Hari ini, kecamatan akan membagikan bibit pohon angsana. Kecamatan akan membagikannya ke seluruh kelurahan. Di kecamatan daerah tinggal Dayu ada 10 kelurahan.
Cobalah hitung berapa banyak bibit pohon angsana yang ada di kecamatan? Hitung juga berapa banyak bibit pohon angsana yang diterima oleh satu kelurahan?
Banyaknya kelurahan : 10
Banyaknya bibit : ?
Jatah untuk 1 kelurahan : ?
Langkah penyelesaian :
- Tentukan banyaknya bibit. Banyaknya bibit diwakili oleh bilangan yang harus habis dibagi 10.
- Tentukan jatah pohon setiap kelurahan (banyaknya bibit dibagi dengan banyaknya kelurahan)
Banyak Bibit | Jatah Pohon | Banyak Kelurahan | ||
---|---|---|---|---|
800 | : | 80 | = | 10 |
Banyak Bibit | Jatah Pohon | Banyak Kelurahan | ||
---|---|---|---|---|
1.000 | : | 100 | = | 10 |
Ayo Mencoba
Cobalah menciptakan dongeng ibarat dongeng Dayu dan bibit pohon angsananya! Tentukan banyak kelurahan! Tentukan banyak bibit pohon yang ada di kecamatan! Tentukan jatah setiap kelurahan!
Hari ini, Pemerintah kecamatan Ambalawi, Kabupaten Bima akan membagikan 900 bibit pohon mahoni. Pemerintah Kecamatan Ambalawi akan membagikannya ke seluruh desa. Di kecamatan Ambalawi daerah tinggalku ada 6 desa yaitu Kole, Mawu, Nipa, Rite, Talapiti, dan Tolowata
Banyaknya desa : 6
Banyaknya bibit : 900
Jatah untuk 1 kelurahan : ?
Banyak Bibit | Jatah Pohon | Banyak Desa | ||
---|---|---|---|---|
900 | : | 150 | = | 6 |
Tidak ada komentar untuk "Pembelajaran 1 Subtema 4: Kewajiban Dan Hakku Sebagai Warga Negara"
Posting Komentar