Pembelajaran 5 Subtema 3 Pertumbuhan Hewan

Semua makhluk hidup niscaya mengalami siklus hidup atau daur hidup.  Daur hidup yaitu tahapan-tahapan kehidupan makhluk hidup semenjak lahir hingga menjadi dewasa. Tumbuhan dan binatang mempunyai daur hidup . Katak termasuk binatang yang hidup di darat dan di air atau disebut juga sebagai amfibi. Katak berkembang biak dengan bertelur di air. Telurnya berlendir seolah-olah menempel satu dengan yang lainya.

Ayo Mengamati
Perhatikan gambar daur hidup katak berikut!

Selain kupu-kupu, katak juga mempunyai empat tahapan daur hidup. Mulai dari telur, berudu, katak muda, hingga katak dewasa. Katak mengalami perubahan bentuk yang sangat berbeda. Daur hidup katak dimulai dari telur. Telur bermetamorfosis berudu. Berudu bermetamorfosis katak muda yang mempunyai ekor. Katak muda berkembang menjadi katak dewasa.

Ayo Menulis
Perhatikan kembali gambar daur hidup katak. Tuliskan penjelasanmu pada daerah yang sudah
disediakan. Manakah tahapan yang paling penting menurutmu? Apa alasannya?

Tahapan yang paling penting yaitu telur. Selain bentuknya yang kecil, telur juga tidak sanggup melaksanakan perlawanan, sangat gampang untuk dihancurkan atau dimangsa lawan. Oleh alasannya yaitu itu, jikalau telur terancam, maka perkembangan katak pun terancam.

Adakah hal lain yang ingin kau ketahui wacana daur hidup katak? Mintalah pertolongan guru dan orang tuamu untuk menjawabnya.

Daur hidup binatang dengan metamorphosis yaitu daur hidup yang semenjak muncul ke permukaan bumi mempunyai bentuk badan yang berbeda dengan induknya, dan berkembang secara bertahap. Katak mengalami metamorfosis sempurna, yaitu perubahan bentuk pada serangga di mana binatang muda mempunyai bentuk yang sangat berbeda dengan ketika dewasa. Contoh binatang lain yang mengalami metamorfosis tepat diantaranya nyamuk, lalat, kupu-kupu, ngenggat dan lalat

Ayo Berdiskusi
Hari ini kau sudah berguru wacana pertumbuhan kupu-kupu dan katak. Ada orang yang berani untuk menyentuh kedua binatang tersebut. Ada juga orang yang tidak berani menyerupai pada gambar berikut ini.

Tuliskan saranmu biar temanmu sanggup saling menghargai akan perbedaan keberanian!

Katak termasuk binatang yang ditakuti beberapa anak. Terkadang ada siswa yang suka menarik hati sahabat lainnya memakai kedua binatang tersebut. Sebaiknya jangan menakuti sahabat dengan binatang tersebut. Kita harus menghargai perbedaan keberanian sahabat terhadap hewan-hewan. Pentingnya untuk saling mencintai dan menghargai, biar sanggup berteman dengan baik dan disukai semua teman

Tuliskan saran untuk temanmu biar lebih berani untuk memegang binatang tersebut!
Bagi sahabat yang takut terhadap binatang menyerupai katak sebaiknya sanggup lebih berani terhadap binatang tersebut. Katak memang menjijikan, namun jikalau kita sanggup mencintai mereka ketakutan tentunya akan berkurang.

Semua orang mempunyai keberanian yang berbeda-beda. Kita harus menghargai perbedaan itu. Kita
juga harus membantu sahabat biar sanggup lebih berani.

Ayo Berlatih
Penyu juga berkembang biak dengan cara bertelur. Penyu termasuk binatang yang dilindungi. Salah satu cara melindunginya yaitu dengan membuat penangkaran penyu.

Sebuah penangkaran penyu mempunyai 7 kolam penyimpanan anak penyu. Setiap kolam berisi 130 ekor anak penyu. Berapa banyak anak penyu semuanya? Bagaimana kau menuntaskan soal yang ada pada dongeng tersebut?

Kerjakan pada daerah yang tersedia berikut ini.
130 = 100 + 30
7 x 100 = 700
7 x 30   = 210 +
             = 910

Buatlah soal dongeng untuk soal berikut ini! Lalu hitunglah hasilnya!
Seorang pternak mempunyai 4 sangkar burung puyuh. Setiap sangkar berisi 300 ekor burung puyuh. Berapa jumlah burung puyuh yang dimiliki peternak tersebut?

300 = 300 + 0
4 x 300 = 1.200
4 x 0     =        0 +
             = 1.200

Tuhan membuat alam semesta ini dengan segala keindahan yang ada di dalamnya.Kita sebagai makhluk ciptaanya wajib menjaga dan merawat semua ciptaan-Nya dengan baik. Setiap binatang niscaya mengalami tahap pertumbuhanan dan perkembangan. Daur hidup dimulai ketika keluar dari perut induknya hingga dewasa. Setelah berilmu balig cukup akal binatang sanggup menghasilkan  keturunan kembali. Namun, daur hidup pada beberapa kelompok binatang ternyata berbeda-beda.